Pendidikan Penelitian Pengabdian Pelatihan
Mat Eko 1 Mat Eko 2 Stat Eko 1 Stat Eko 2 Ekonometrika 1 Ekonometrika 2
Jurnal Pemb Jurnal Moneter Jurnal Perencanaan
Diskusi Stat Eko Diskusi Ekonometrika Diskusi Blog
Mat Eko 1 Mat Eko 2 Stat Eko 1 Stat Eko 2 Ekonometrika 1 Ekonometrika 2 Ekonomi Manajerial Olah Data Statistika
Uji Normalitas Uji Autokorelasi Uji Multikolinearitas Uji Heteroskedastisitas Uji Liniearitas Contoh Menu 5
Slmt Datang Di Blog Page Rank Di Blog Memasang Jam Blog Memasang File PPT, DOC excel dan pdf Membuat Efek Remote Linking Pada Gambar Membuat Gambar Berputar Memasang Jam Online Animasi Flash Teks Berwarna Anti COPAS dan Klik Kanan Tanggal Di Blog Kotak Teks Di Blog
BPS BI Kebij Moneter Kebij Fiskal Kalkulator Kurs Contoh Menu 5
Abg/Ade Blog Bbg TtphS EPFEUP MK Stat Eko (1 MK Stat Eko (2) Abg dan Ade Blog

Minggu, 30 Maret 2014

Mengapa Menggunakan Sampel dalam Penelitian ?

Dalam statistika dikenal istilah sampel dan populasi. Sampel adalah bagian dari Populasi. Kalau dalam bahasa matematika dikenal himpunan bagian, maka sampel adalah himpunan bagian dari populasi. Istilah populasi adalah suatu kelompok subjek/objek yang menjadi pusat perhatian dalam penelitian.
Jumlah anggota dalam populasi lebih banyak dibandingkan dalam sampel. 

Dalam penelitian, populasi merupakan pusat perhatian bagi peneliti yang memiliki jumlah sangat besar, sehingga memerlukan biaya yang besar untuk melakukannya. Karena keterbatasan biaya dan waktu sehingga menjadi tidak praktis melakukan penelitian terhadap seluruh populasi. 

Sampel sebagai bagian dari populasi, sehingga memungkinkan sampel dapat mewakilkan dan memberikan informasi mengenai populasi dan dengan menggunakan sampel dapat mengatasi keterbatasan biaya dan waktu tersebut, yang mempengaruhi ukuran sampel adalah 
  • Ketepatan sampel yaitu seberapa dekat nilai yang diperkirakan dari nilai populasi sebenarnya.
  • Nilai perbandingan populasi yang digunakan dalam perhitungan besar sampel (nilai p).
  • Varian populasi (saat menggunakan data variabel).
Dengan ketepatan sampel yang sama, untuk varian data yang tinggi memerlukan ukuran sampel yang besar dibandingkan untuk varian data yang rendah.

Dilain hal, untuk data atribut dan variabel, semakin tinggi nilai ketepatan sampel yang diharapkan maka semakin besar ukuran sampel yang dibutuhkan.

Note : Data populasi ada dua bagian yaitu data atribut dan data variabel. Data atribut fokus pada satu atau lebih ciri-ciri nonnumerik dari populasi yang menjadi sampel dan data variabel adalah fokus pada satu atau lebih ciri-ciri numerik dari populasi yang menjadi sampel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENU BAR